Rabu, 31 Oktober 2012

ISP DAN DOMAIN

1. ISP

Pengertian ISP
ISP (INTERNET SERVICE PROVIDER) Adalah perusahaan atau organisasi yang menyelenggarakan jasa sambungan internet dan jasa lain yang berkaitan. kebanyakan perusahaan telepon merupakan penyelenggara jasa internet. ISP mempunyai jaringan, baik secara domestik maupun internasional, sehingga pelanggan atau pengguna dari sambungan yang disediakan oleh ISP dapat terhubung ke jaringan internet global.
Jaringan di sini berupa media transmisi yang dapat mengalirkan data yang dapat berwujud kabel (modem,sewa kabel dan jalur lebar), radio, maupun VSAT.

ISP yang lebih besar disebut NAP yang merupakan singkatan dari NETWORK ACCESS POINT atau NETWORK ACCESS PROVIDER. NAP merupakan penyedia jasa layanan internet yang berada 1 tingkat di atas ISP, yang menyediakan jasa koneksi internet ke ISP - ISP. Secara sederhana, jika dianalogikan sebagai suatu usaha perdagangan, NAP adalah toko grosir dan ISP adalah toko eceran. Arti dari analogi tersebut, NAP adalah distributor bandwith menjual ke ISP - ISP, sedangkan ISP adalah pejual ke end user/ orang per orang. Karena pada prinsipnya ISP dan NAP adalah sama, perbedaan hanya terletak pada skala infrastrukturnya,
 Fungsi ISP
  • Sebagai media yang memberikan jasa untuk berhubungan dengan internet.
  • Menghubungkan pelanggan ke gateway internet terdekat.
  • Menyediakan modem untuk dial-up.
  • Menghubungkan seorang user ke layanan informasi World Wide Web (www).
  • Memungkinkan seorang user menggunakan layanan surat elektronik (e-mail).
  • Memungkinkan seorang user melakukan percakapan suara via internet.
  • Memberi tempat untuk homepage.
  • ISP melakukan proteksi dari penyebaran virus dengan menerapkan sistem antivirus untuk pelanggannya. 
 2. DOMAIN 

Pengertian Domain Name System (DNS)
DNS adalah sebuah aplikasi services di internet yang menerjemahkan sebuah domain name ke IP Addres. Sebagai contoh, WWW untuk penggunaan internet, lalu ketikkan nama domain, misalnya: yahoo.com maka akan dipetakan kesebuah IP mis 202.68.0.134. Jadi DNS dapat di analogikan pada pemakaian buku telepon, dimana orang yang kita kenal berdasarkan nama untukmenghubunginya kita harus memutar nomor telepon di pesawat telepon. Sama persis, host komputer mengirimkan queries berupa nama komputer dan domain name server ke DNS, lalu oleh DNS dipetakan ke IP address.
Domain Name System (DNS) adalah distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang mengunakan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). DNS biasa digunakan pada aplikasi yang terhubung ke Internet seperti web browser atau e-mail, dimana DNS membantu memetakan host name sebuah komputer ke IP address. 

 Pembagian Domain
 · Top-Level Domains
Pada bagian dibawah ini adalah contoh dari top level domains:
· com Organisasi Komersial
· edu Institusi pendidikan atau universitas
· org Organisasi non-profit
· net Networks (backbone Internet)
· gov Organisasi pemerintah non milite
· mil Organisasi pemerintah militer
· num No telpon
· arpa Reverse DNS
· xx dua-huruf untuk kode negara (id:Indonesia,sg:singapura,au:australia,dll)
Selain pembagian domain seperti di atas, pembagian domain pun dilakukan berdasarkan negara, seperti:
.ca = Kanada
.sw = Swedia
.au = Australia
.id = Indonesia
.jp = Jepang
.my = Malaysia 
      .th = Thailand
 
Domain-domain tersebut memiliki alamat Internet Protokol (IP) yang berbeda. Menurut standard IP v4, sebuah IP harus terdiri atas 32 bit atau 4 angka biner yang dipisahkan oleh titik agar mampu diidentifikasi. Contoh alamat IP adalah 192.168.10.25 ; 222.124.135.40, dan lain sebagainya.
      -           Dalam memilih nama domain, pemakaian huruf besar (kapital) atau huruf kecil (normal) tidak berpengaruh pada nama domain dan pencarian nama domain oleh search engine. Jadi ketika Anda memilih nama domain: caramembuatweb.net (menggunakan huruf kecil semua) atau CaraMembuatWeb.net (sebagian menggunakan huruf besar) adalah sama.
-          Nama domain hanya dapat mengandung karakter alpha-numeric (0-9 ; A-Z) dan tanda minus (-). Nama domain tidak bisa diawali dan diakhiri dengan tanda minus (-). Jadi tanda minus (-) hanya bisa dipakai di tengah. Misalnya: MajalahKa-Shop.com.
-          Panjang maksimun nama domain adalah 63 karakter, tidak termasuk 4 karakter akhiran nama domain (.com; .net; .org). Coba Anda memilih nama domain apa yang panjangnya 63 karakter. Rasanya agak susah. Saya coba ya: KursusOnlinedanOfflineBelajarCaraMembuatWebBagiPemula = 53 karakter. He..he.. ternyata masih kurang panjang. Ayo Anda mau coba buat yang lain?
-          Ada beberapa layanan pendaftaran nama domain (registral) tidak memperbolehkan penggunaan numeric (0-9) pada awal nama domain. Jadi Anda tidak bisa memilih nama domain : 101Dalmatian.com.
Tip-tip berikut akan membantu Anda dalam memilih nama domain. Namun keputusan tetap di tangan Anda berdasarkan berbagai pertimbangan pribadi sesuai dengan keperluan, tujuan dan usaha Anda belajar cara  membuat web.
-          Untuk mudah diingat, sebaiknya Anda memilih nama domain pendek. Seperti: satu.com, oke.net. Nama domain dengan dua suku kata, sangat mudah diingat. Seperti: google.com. yahoo.com. Namun dengan pertimbangan tertentu nama domain panjang juga disarankan. Seperti: CaraMembuatWeb.net, RahasiaWebsitePemula.com dan lainnya.
-          Untuk meningkatkan brand produk atau perusahaan, disarankan memilih nama domain langsung saja  berupa nama produk atau nama perusahaan. Misalnya: katvonline.com, kompas.com, majalahka.com.
-          Bila Anda belum memiliki nama produk atau perusahaan maka sebaiknya memilih nama domain dengan menggunakan kata kuci hasil riset dalam belajar cara membuat web. Hal ini penting untuk search engine, sehingga web Anda cepat terindeks. Misalnya: majalahka.com. Bila Anda mengetik kata kunci: “kereta api” maka web www.majalahka.com berada di posisi halaman pertama.
-          Akhiran nama domain  dot com lebih popular dan familier di telinga, baik di kalangan masyarakat Indonesia maupun luar. Jadi ya usahakan memilih nama domain Anda menggunakan akhiran dot com, meskipun kadang harganya sedikit agak mahal.
-          Sebaiknya menghindari penggunaan huruf ganda dalam memilih nama domain karena agak sulit dalam pengetikkan. Misalnya: herballaris.com. Lebih baik herbal-laris.com dengan menambahkan tanda minus (-) ditengahnya. Atau mencari padanan kata “laris” seperti kata “top” sehingga menjadi herbaltop.com.
-          Bila target pasar web Anda nantinya adalah dalam negeri, sebaiknya menggunakan kata bahasa Indonesia yang sudah dikenal. Hindari kata asing atau kata sansekerta dalam memilih nama domain. Hal ini untuk menghidari kesalahan ketik.
-          Bila Anda mendapat tugas untuk memilih nama domain yang mewakili sebuah nama perusahaan besar, sebaiknya membeli juga nama-nama domain yang berdekatan dengan nama domain utama. Misalnya nama domain utama: klikbca.com, maka beli juga clikbca.com; klicbca.com, klikbca.net, klikbca.info dan lainnya. Tujuannya adalah untuk menghindari pembelokkan informasi yang penting oleh para netter jahat. Sehingga bisa merugikan nama dan pelayanan perusahaan.
Anda sudah paham kan? Memilih nama domain memang penting dan perlu. Pada artikel cara membuat web berikutnya akan saya uraikan seputar webhosting. Silakan mengotak-atik dan bereksperimen memilih nama domain.

Aturan Pemberian Nama Domain
Pembagian nama domain di Indonesia ditetapkan sampai dua level (second level domain), sedangkan aturan penamaannya mengikuti sistem Inggris. Perhatikan berikut ini untuk penamaan second level domain di Indonesia.
- go.id : Untuk lembaga pemerintahan.
- co.id : Untuk lembaga komersil.
- ac.id : Untuk lembaga pendidikan tinggi dan universitas.
- sch.id : Untuk lembaga pendidikan dasar dan menengah.
- net.id : Untuk perusahaan penyedia jasa internet.
- or.id : Untuk lembaga non komersil dan LSM.
- web.id : Untuk perorangan maupun kelompok yang sifatnya lebih luas.